[HOK – Visit] Mr. M. Zazali Berkunjung, Fokus Pencapaian Target Produksi 2015
Sebelum Pak Head of Kalteng memberikan wejangan, terlebih dahulu Beliau merefresh ke beberapa Pjs Manager (Indra Yapet, Armaya Hafis, Dani dan Bihandra) dalam hal “Perhitungan tenaga kerja inti panen”. Dalam menghitung tenaga kerja inti panen, beberapa indikator yang harus dipenuhi :
- Data produksi tertinggi (peak crop, terendah dan rata-rata produksi (normal crop).
- Luas areal produksi (luas panen per seksi, pusingan panen berapa hari, 6/7, 8/9).
- Tenaga kerja tersedia
- Rata-rata output real tenaga kerja.
Jika hanya mendengar sering lupa, sedangkan mendengar kemudian melakukan cenderung tidak mudah lupa. Mendelegasikan pekerjaan bisa diberikan ke orang yang “MAMPU dan MAU”. Dengan semangat dan optimisme harus ditanamkan dalam diri untuk mencapai sisa target di tahun 2015 ini.
Pencapaian target tahun ini.
Dimaksimalkan, dieksploitasi pokok sempurna (tuntas dan bersih). Wilayah 1, per tanggal 10 Desember 2015 produksi menyamai tahun 2014, 339.770 ton, sedangkan Wilayah 2 growth produksi lumayan baik, karena dominan tanaman muda. Jika realisasi produksi tahun ini akan ada dinobatkan “Manager minus + manager plus”. Manager plus, jika pencapaian produksinya melebihi dari target yang sudah ditentukan. Manager minus, diberikan gelar jika pencapaian produksinya kurang dari yang sudah ditetapkan.
Untuk tahun 2015: “Komitmen direksi terhadap Owner growth 20%, 17% terhadap tahun lalu (di level HOK)”
Strategi untuk mencapai ketertinggalan produksi tahun 2015 :
- Perpendek pusingan.
- Turunkan MRS baik Inti dan Plasma, ke MRS 3.
- Menarik buah Januari 2016, dengan eskalasi MRS 1 (lepas alami).
- Penambahan Ha Coverage, 2 seksi panen dijadikan 1 hari.
- Hari kerja ditambah, minggu dipekerjakan.
Matang fisiologis : pembentukan minyak sudah maksimal, ditandai lepasnya brondol dari janjang.
FFA rendah, berpeluang menarik Miko lebih banyak. Bagaimana caranya pengutipan Miko tidak terpengaruh terhadap cuaca, menggunakan “Recovery fit strateginya”. Di saat cuaca panas, ada target pengutipan khusus Miko, sehingga jika terjadi hujan Recycling Miko masih tetap masih bisa dilakukan. Strategi penurunan MRS 1 : berpotensi penurunan OER, punya kesempatan pengutipan Miko lebih banyak.
BGA membutuhkan Staff yang punya figur (role model), bisa diarahkan sesuai apa yang kita mau.
Untuk merangsang karyawan agar mampu bekerja, berikan insentif yang menantang. Interseksi dimana titiknya, agar bisa dibuat kebijakan.
Support traksi sangat diharapkan. Compliant regulation, Member RSPO/ISPO.
Spesifik ditahun ini minggu kerja panen.
Tanggal 20 – 23, rencana kunjungan Owner (Bapak Lim Gunawan Harianto) bersama tamu konsultan dari Malaysia (Second Opinion). Konsultannya seorang Planters. Pada saat kunjungan : jangan mengecewakan dan Semangat Nasionalisme harus dibangkitkan. Jangan sempat kita diajari.
Antisipasi dalam menghadapi kunjungan :
– Akses harus dalam kondisi ringan.
– Jangan sampai ada losses (lama dan baru).
– Membuat peta weakness, peta yield GAP. Pastikan losses bukan karena kesalahan operasional, tetapi karena kondisi dulunya (given, Daily argue). – Preparasi harus benar-benar dilakukan. Diperbolehkan ekstra Cost untuk hal ini.
– Khusus tanaman muda, tidak boleh lagi depend. Ground Management harus menjadi perhatian serius.
4 fokus utama Regional Kalteng (gagasan Bapak M. Zazali) :
- Canopy Management : jangan over prunning dan jangan pula under prunning (yang menyebabkan borongan prunning). Perhatikan penyerapan pupuk yang sudah diberikan. Jika disuruh memilih, lebih baik under prunning.
- Rain Harvesting and Ground Management
- Menyehatkan tanaman muda (TBM, TBM Pro)
- Keamanan Usaha
Mengalirkan air ke Siltfit yang sudah ada. Januari 2016 akan kembali eL Nino sampai Maret 2016, di bulan April 2016 sudah masuk Lanina.
Embung-Embung air, pakai karung tidak mesti harus pakai alat berat.
Cross Wise Front Stacking (susunan pelepah zig zag), gunakan sebagai mulching.
Tingkatan Ground Management : Mucuna —> Nephrolepis —> LCC —> rumput lunak (Soft grass). Untuk percepatan perlu aplikasi Jankos.
Nephrolepis “Environmental friendly” masih kurang, karena kemarau panjang masih bisa mati. MB lebih tahan terhadap kekeringan. Faktor pembatas areal berbukit salah satunya “Konservasi Tanah dan Air”.
Untuk meningkatkan Growth, perhatikan aplikasi pemupukan (jangan menyehatkan tanaman tua), fokus ke tanaman muda.
Menjaga aset (pencurian buah, klaim lahan), kartu pas, stiker, di tempat tertentu dipasangkan CCTV.. Buatkan slogan “Areal Ini Dalam Pemantauan CCTV”. Masa yang akan datang eskalasi pencurian buah semakin meningkat. Selangkah lebih maju harus menjadi prioritas. Kebun kondusif dan menjaga aset.
Issue Narkoba: sudah mulai masuk ke Estate, Mill —> dilakukan Test Urine dalam waktu dekat. Issue Miras dan Issue HIV-AIDS.
Setiap pemimpin harus menjadi figur : sense of belonging, berprestasi, dll. Kesempatan penuh bagi yang mau maju.
Update BGA
- 52% saham mayoritas BGA, IOI 30% dan 18% Public.
- Bio Diesel (EBL, Energi Baharu Lestari) ditingkatkan untuk tahun 2016. Perusahaan besar berkelas Indonesia dalam skala Bio Diesel. Banggalah dengan BGA agar kemampuan berprestasi ada.
- Tahun 2016, pengembangan (ekstensifikasi) lebih banyak di GPP. Laporan pertanggungjawaban di masing-masing divisi setiap bulan.
- Budget tetap mengadopsi Top Down yang sudah disepakati.
- Semangat efisiensi masih dikembangkan sampai dengan Semester 1 Tahun 2016.
- Pemupukan 2016, langsung Dosis anjuran 2016.
- Jangan yang sudah tidak dimasukkan fokus lagi, menjadi degradasi.
Masukan Pak Agus Purwandiko : semangat mencapai target.
Semoga bermanfaat !
Latest posts by Budi S @ImpianClub (see all)
- Konferensi Regional Pertama SkyWay Capital di Jakarta Indonesia ! 14.12.2019 - Oktober 4, 2021
- Atasi Kebotakan dengan Rekayasa Genetika - Oktober 4, 2021
- Activity EM BAGE, Pak Mardianto Harahap - Oktober 4, 2021
- AQUIX, Ekonomi Hijau - Oktober 4, 2021
- Motivasi Sukses - Oktober 3, 2021