Saya Anggi Gunawan, Usia 23 tahun. Asal dari Palembang, kelahiran Tasikmalaya Jawa Barat. Semangatnya: Jadi yang terbaik, mulai hari ini, jangan tunggu besok.
Mulailah dari passion yang diikuti dengan standar dan etos kerja melakukan yang terbaik untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Senin, 3 Agustus 2020 Bapak AC 1 (Budi Siregar) berkunjung ke Estate BAGE Rayon 2 di dampingi Bapak EM BAGE (Turmudi) melakukan cek Rumah Genset Emplasment BAGE …
Yth. Bapak AC Area 1 Berikut saya sampaikan Activity AC 1 QC Panen Hari ini, Rabu, 15 Juli 2020. Bersama 1. AC Area 1 (Budi Siregar) 2. Asisten BAGE Divisi 4 (Anggi Gunawan) 3. MANDOR 1 (Jhoni Melky) 4. Mandor Panen B (Asmajaya) Blok G07 …
Berubah itu dari hal sederhana. Disiplin, dan Konsisten Masalah akan tetap masalah kalau tidak di selesaikan Kita yakin dan paham, semua orang juga meyakini. Kita dilahirkan menjadi PEMENANG. Rabu, 08 Juli 2020, Kantor Estate BAGE 3 point diatas adalah kesimpulan dari Obrolan kami Staff BAGE …
Yth. Bapak AC Area 1 Berikut saya sampaikan Activity AC 1 *QC Panen hari ini dan Visit Blok Low Yield, Blok G02. Selasa, 30 Januari 2020, Bersama: 1. AC Area 1 (Budi Siregar) 2. EM BAGE (Turmudi) 3. Asisten Divisi 3 BAGE (Anggi Gunawan) Blok …
Yth Bapak AC 1 Berikut disampaikan Critical Point Divisi 3 Beringin Agung Estate Buah Tinggal merupakan critical point di Divisi 3 Beringin Agung Estate. Potensi produksi yang harusnya capai Budget tetapi aktualnya tidak tercapai karena tidak semua pokok terpanen maksimal. Data terlampir dapat dilihat dari …
Area 1, Unit Kebun Beringin Agung Estate (BAGE) ditunjuk sebagai Guru/ Benchmark Pemondokan, Rawat Jalan, dan TP2A. Amanah ini diberikan oleh Pak AC 1 Budi Siregar sejak mulai beliau menjabat, karena dilihat dari historis Kebun BAGE dari segi Pemondokan, Rawat Jalan, dan pekerjaan TP2A nya …
Strategi Ampuh Pencapaian 100% Budget Produksi BAGE 01 bulan Januari dari 41 ton/hari menjadi 64 ton/hari dengan sisa HKE 3 hari
Pencapaian Produksi dari Budget bulan Januari 2020
Divisi Budget (ton) Aktual (ton) Sisa (ton) Target/hari (ton)
1 1.028 837 191 64
Analisa Produksi
Budget Produksi bulan Januari = 1.028 ton
Budget Produksi harian = 41 ton/hari
Sisa Budget sd/hi = 191 ton
Sisa HKE = 3 hari
Budget Produksi harian di sisa HKE = 64 ton/hari
Selisih Budget harian Januari dengan Budegt Harian di sisa HKE = 23 ton/hari
Ton/ HK Budget = 891 kg/HK
Ton/ HK Budget di sisa HKE = 1.391 kg/HK
Aktual Produktivitas Manajemen Panen
Jumlah TK = 46 TK
Rerata pusingan = 8,3 hari
AKP = 17,5%
Rata-rata Ton/HK = 782 kg/HK
Rata-rata Ha/HK = 2,2 ha/HK
Rata-rata jam kerja = 06.00 – 13.00 WIB (6 jam)
Rata-rata Luas ha panen/hari = 101 ha
Rerat janjang panen/hari = 2.315 jjg
BJR = 17 kg
Strategi Pencapaian Produksi 64 ton/hari
Target
Target Ton/ HK = 1.391 kg/ HK
Target Janjang/ HK = 82 jjg/ HK
Target Janjang/ HK/ jam = 8 jjg/ HK/ jam
Target Jam Kerja = 9,5 jam (06.00 s/d 16.30)
Target Luas Panen = 164 ha
Pencapaian Aktual vs Target Panen 29 Januari 2020
Pencapaian budget ton per hari sesuai HKE 25 hari BAGE Divisi 1
Faktor Analisa Target Aktual Target vs Aktual
kg/ HK 1.391 1.063 76,4%
kg/ HK/ jam 130 106,6 82%
jjg/ HK 82 62 75,6%
jjg/ HK/ jam 8 8,2 102,5%
Jam Kerja 9,5 7,5 78,9%
Luas Panen 164 127,18 77,54%
Strategi pencapaian produksi 100% Budget ini dilakukan dengan memaksimalkan jam kerja karyawan dan penambahan luas panen
Pada tanggal 29 Januari 2020, pencapaian faktor jam kerja terhadap target mencapai 78,9% dan penambahan luas panen 77,54%. Hal tersebut dikarenakan terjadi hujan pada pukul 14.30 WIB sehingga pemanen bergegas pulang dan tidak melanjutkan panennya.
Optimisme pencapaian produksi 100% Budget harus di dukung dengan semangat juang untuk pengawalan terhadap strategi yang sudah dibuat. Konsistensi dan komitmen tinggi merupakan hal dasar mencapai strategi tersebut. Demikian disampaikan.
Dikala kamu jatuh dan mearasa kecewa lihat lah diri nu
kamu sangat berharga dan sangat berharga
karena diri Mu adalah pemenang.
kenapa kamu bisa kecewa atas apa raih sekarang?
No….. Tidak anda belum melakukan apa-apa sekarang?
anda gagal karena kesombongan diri mu, ketidak tauan kamu.
Jika anda hanya mampu mengangkat 5 kayu setiap hari, dan teman kamu mampu mengakat 100 kayu apa anda pencundang?
yang harus anda lakukan sekarang jangan berhenti disaat matahari membakar diri mu, jangan berhenti disaat orang tidur, berjuang langkah kan kaki mu, mulai berjalan dan bergerak bergerak hingga sampai anda berlari. Bukan orang rajin akan mengalahkan orang pintar. Ingat satu hal Kami Mau, Kami Juga Bisa ( Bpk Budi S ” AC 1) dan Tidak ada yang bisa mengubah diri mu jika kamu tidak mengubahnya. tampar diri mu saat engkau mulai ngantuk, pukul kaki mu disaat kaki akan berhenti melangkah, benturkan kepala kedinding saat otak Mu mulai berpikir negatif dan tepuk dada mu disaat hati mulai mengeluh. Jadikanlah berharga diri karena diri MU. Ingatlah anda adalah makhluk paling sempurna diciptkan sanga Kuasa… Bersyukur atas apa kamu raih sekarang dan jangan pernah merasa Puas. Ac 1 berkata” Jadilah tebaik Buat diri MU, jadi terbaik buat Tuhan Mu, jadilah terbaik buat keluarga mu, jadilah terbaik buat lingkungan MU” Apa kamu mau gagal dan mau menjadi Pecundang? Jadi harapan meraka menjadi semyum dan Jadi diri anda berharga karena anda semua mengharapkan kamu menang dan tidak gagal. Berjuang lah detik ini dan seterusnya. Ada orang kamu sayangi meyertaimu.
Coaching dan Mentoring kali ini diawali dengan……
PERUBAHAN FUNDAMENTAL
Ini Harus Terjadi!!! Mulai detik ini
Kata inilah yang disampaikan beliau dan yang saya garis bawahi.
Hal hal fundamental itu antara lain:
1. Perencanaan
2. Proses
3. Pertanggungjawaban
4. Perhatian
Apa saja yang ada di dalam masing masing hal Fundamental tersebut? Mari kita simak!!!
1. Perencanaan
Sebagai seorang “Planters” . RKH adalah hal yang sangat fundamental dalam perencanaan.
Seringkali RKH dibuat hanya untuk menggugurkan kewajiban saja. Padahal dari RKH itulah kita bergerak. Detail
masalah dan fokus pengawalan perbaikan haruslah masuk dalam RKH, yang termasuk dalam RKH misalnya: 3 pemanen
dengan outputnya terendah. Hal ini bisa jadi fokus perbaikan agar masalah yang terjadi tidak akan terus menerus
terulang. Beliau berkata “Rencanakan pekerjaan dengan baik, maka hasilnya akan baik pula. You must make a good
preparation”.
2. Proses
“Pastikan apa yang sudah direncakan, dilakukan dengan baik, agar hasilnya akan baik pula” Kalimat ini
adalah tindak lanjut dari perencanaan. Dalam prosesnya, haruslah dikawal A to Z. Pengawalan dilakukan agar kita
tau detail masalah yang masih menjadi penghambat. Lalu dibuat Gap Assesment dan PARETO kerja nya, ini adalah
tahapan seorang Planters menyelesaikan masalah, TINDAKAN yang PRESISI. Dalam prosesnya pasti ada perubahan yang
sulit dilakukan, tapi itu haruslah dilalui dengan dipaksa, lalu terpaksa, terbiasa, dan akhirnya menjadi
budaya. Hal yang sudah menjadi budaya, apabila sudah tidak diributi lagi, pasti budaya itu akan rusak lagi,
perlu konsistensi untuk melakukannya. Karna Konsistensi adalah kunci utama dalam sebuah proses. Untuk memastikan
perubahan itu terjadi kepada semua Tim nya, Pak AC juga berkomitmen untuk terus ikut mengawal dalam prosesnya
dengan melakukan Spot Check ke Tiap Divisi dengan jadwal yang dirahasiakan.
3. Pertanggungjawaban
Pertanggungjawaban kerja bukan hanya sekedar Laporan. Pertanggungjawaban kerja haruslah
mengupas tuntas semua masalah yang ditemukan dengan memperhatikan nilai Kejujuran untuk perbaikan Quantity dan
Quality. Fokus pembahasan permasalahan harus detail agar tau penyebabnya. Misalkan: Output janjang rendah. Kita
harus tau detail penyebabnya, contohnya permasalahan yang ditemukan Pak AC di lapangan saat kunjungan ke BAGE
untuk simulasi Kontaminasi. Terlihat dua orang pemanen, yang satu sedang mengasah egrek dan yang satunya duduk
di sebelahnya mengajak ngobrol. Dari kasus ini, ada Inefficiency waktu yang sangat banyak. Harusnya mereka sudah
bekerja, tapi waktunya habis untuk mengasah dan mengobrol. Masalah ini harus disampaikan jujur dan dibahas untuk
menjadi fokus perbaikan. Pak AC memberikan solusi atas permasalahan ini yaitu: Alat panen haruslah di asah di
Rumah BHS oleh seorang TK khusus agar waktu kerja pemanen di lapangan lebih efficient.
4. Perhatian
Perhatian yang diberikan kepada karyawan adalah cara ampuh agar Handling People kita baik. Parameter
handling people yang baik adalah “Jika apa yang kita inginkan, mereka mau melakukan tanpa keterpaksaan dan
mereka menginginkan juga hal itu bisa tercapai”. Handling People seperti ini akan menghasilkan Kualitas yang
baik, Turn Over Rendah, serta Kenyamanan.
Selain pembahasan mengenai hal-hal fundamental, beliau juga mengulas postingan saya sebelumnya yang berjudul “You Wanna Be SUCCESSFUL PEOPLE? or UNSUCCESSFUL PEOPLE? It’s your choice” bisa dikunjungi juga. Dan ada 4 hal lagi kunci sukses dari beliau yaitu Jujur, Sabar, Peduli, dan Professional.
Coaching vs Mentoring
Beliau juga memberikan kesimpulan atas Coaching dan Mentoring yang diberikan untuk Tim BAGE, yaitu:
1. Perubahan idealnya bukan karena dipaksa. Tapi karna kita sadar bahwa kita ingin perubahan itu.
2. Apabila sebuah proses dikawal dengan baik, maka hasilnya akan baik.
3. Input cenderung sama dengan output atau peribahasanya “Apa yang kamu tanam, itulah yang kamu tuai”
4. Kita bukan hidup di masa lalu. Kita berada disini, saat ini, untuk membuat perubahan. “Jadilah pagar hidup bagi
lingkungan”
5. Dan terakhir, beliau memiliki obsesi untuk membuat 9 Baliho dengan Konten: “Penerapan Best Management Practices,
Excellent dan Work Precision di semua pekerjaan serta aktualisasi biaya terkendali”. “Bukan topografi berbukit
yang menjadi pembatas kami, tapi KEMAUAN dan TIDAK ADA KATA MENYERAH yang selalu kami kedepankan. Kami yakin
bisa kami BUKTIKAN, karena kami BERSAMA dan MAU. Kami Bukan PECUNDANG, kami sudah ditakdirkan LAYAK dan PANTAS
menjadi PEMENANG”.
Arahan AC 1:
1. Buat alam bawah sadar bekerja. Dengan membuat Road MAP di angka paling sederhana agar dapat diterima oleh alam bawah sadar. Misal: Target produksi tonase divisi. Dibagi sampai dapat angka janjang yang harus di dapat pemanen dalam waktu 1 jam.
2. Agar intruksi pimpinan dapat menetes sampai bawah. Narasi seorang leaders harus dilakukan dengan baik sesuai dengan pemahaman penerima. Misal: Intruksi untuk menjaga Management Canopy dari pimpinan, penyampaian ke karyawan adalah dengan melakukan simulasi langsung. Ini adalah maksud dari salah satu Hashtag Wil 1 yaitu LandingLanguage
Quotes Tonight AC 1: 1. Tegas tidak perlu marah, Komitmen saja dengan apa yang dikatakan.
2. Keberhasilan adalah kamu, kegagalan adalah saya
3. Sukses itu suka proses
4. Isilah gelas kosong dengan hal baik